Musnad Imam Ahmad
Musnad Imam Ahmad No. 4312
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنِ الزُّهْرِيِّ عَنْ سَالِمٍ عَنْ أَبِيهِ
رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا افْتَتَحَ الصَّلَاةَ رَفَعَ يَدَيْهِ حَتَّى يُحَاذِيَ مَنْكِبَيْهِ وَإِذَا أَرَادَ أَنْ يَرْكَعَ وَبَعْدَمَا يَرْفَعُ رَأْسَهُ مِنْ الرُّكُوعِ وَقَالَ سُفْيَانُ مَرَّةً وَإِذَا رَفَعَ رَأْسَهُ وَأَكْثَرُ مَا كَانَ يَقُولُ وَبَعْدَمَا يَرْفَعُ رَأْسَهُ مِنْ الرُّكُوعِ وَلَا يَرْفَعُ بَيْنَ السَّجْدَتَيْنِ
Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Salim] dari [Ayahnya], "Aku melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bila mengawali shalatnya, beliau mengangkat kedua tangannya sampai sejajar dengan kedua bahunya, demikian pula bila hendak rukuk dan bangkit dari rukuk." Sekali waktu Sufyan menyebutkan, "Ketika bangkit dari rukuk, dan yang sering ia katakan adalah 'setelah bangkit dari rukuk, namun beliau tidak mengangkatnya di antara dua sujud."